Jika Anda suka berkebun tetapi tidak memiliki taman yang luas, jangan khawatir. Anda bisa mendapatkan tanaman hijau subur dan aroma tanaman serta herba dengan menanamnya di dalam pot.
Salah satu ramuan yang patut Anda coba tanam dalam pot adalah kemangi. Aroma dan rasa kemangi segar memang tiada bandingannya. Selain itu, sangat mudah untuk ditanam dalam pot dan dirawat. Pada artikel kali ini kami akan memberikan beberapa tips cara menanam kemangi dalam pot serta perawatan yang diperlukan agar tumbuh cantik dan sehat.
Tips menanam kemangi dalam pot
Penting untuk diperhatikan Kemangi bukan hanya tanaman yang indah, tetapi juga salah satu tumbuhan paling serbaguna yang ada.
Anda dapat menggunakannya di dapur, baik dengan mencampurkannya dengan salad hijau, atau dengan mozzarella segar, menyiapkan pesto, caprese, teh, sup, dan banyak lagi.
Ada beberapa jenis kemangi, misalnya keriting, gelap, Genoa tradisional. Merupakan tanaman yang tumbuh dengan cepat, sehingga Anda akan mendapatkan daun yang enak dalam waktu yang sangat singkat.
Pilih pot dan tanah yang tepat
Pertama, Anda perlu mengumpulkan semua bahan yang diperlukan untuk menanam kemangi di dalam pot. Anda membutuhkan pot untuk menanam kemangi, dan Diameternya minimal harus 15 cm dan kedalaman antara 20 dan 30 cm.
Pastikan memiliki lubang drainase. Anda juga membutuhkan tanah pot, kaleng penyiram, dan tentu saja bibit atau bibit selasih. Jika Anda tidak tahu di mana mendapatkan bahan-bahan tersebut, Anda bisa menemukannya di pusat taman atau toko DIY.
Temukan tempat yang terang
Kemangi menyukai sinar matahari yang terang dan tidak langsung Sebaiknya letakkan pot di tempat yang mendapat banyak cahaya, namun tidak secara langsung. Idealnya, ruangan tersebut harus jauh dari aliran udara yang kuat, serta AC atau ventilasi pemanas.
Hindari panas dan sinar matahari yang terlalu terik agar daun tidak gosong dan batang tidak layu. Jika Anda memilikinya di dalam, Anda bisa meletakkannya di ambang jendela agar mendapat sinar matahari, atau letakkan di bawah lampu tanam jika rumah Anda tidak memiliki cahaya alami.
Tanam kemangi dari bijinya
Siapkan pot dan tanah. Pertama, letakkan beberapa batu kecil atau kerikil kasar di dasar pot untuk memudahkan drainase. Selanjutnya isi dengan tanah dan ratakan dengan sekop. Tanah harus berada sekitar 2 cm di bawah tepi pot.
Jika akan menanamnya dari biji, cukup disebarkan secara merata di permukaan tanah. Jika Anda menanam kemangi dari bibit, gali lubang kecil di tanah dan letakkan bibit di dalamnya. Tutupi akarnya dengan tanah dan sirami tanaman dengan baik.
Jaga kemangi
Setelah kemangi ditanam, Anda harus merawatnya agar tumbuh subur. Kemangi suka lembab, jadi siram secara teratur, tapi pastikan untuk tidak menyiramnya secara berlebihan.
Pemupukan dilakukan sebulan sekali dengan pupuk cair berimbang. Pantau tanaman dari hama, seperti kutu daun atau tungau laba-laba. Jika Anda melihatnya, obati dengan sabun insektisida atau semprotan minyak nimba.
Jaga agar tanaman tetap hangat
Kemangi adalah tanaman tahunan, tetapi ditanam sebagai tanaman tahunan karena tidak tahan terhadap cuaca dingin. Jika Anda tinggal di tempat yang hangat, Anda dapat menyimpan tanaman di luar ruangan sepanjang tahun. Di daerah beriklim dingin Anda harus membawa pot ke dalam ruangan untuk memperpanjang musim panennya.
Jika potnya sangat besar dan sulit untuk dipindahkan ke dalam ruangan, Anda harus mengambil beberapa stek dan memperbanyaknya untuk membuat tanaman baru yang membentuk kebun herba di ambang jendela.
Panen
Setelah 4 hingga 6 minggu, tanaman siap dipanen. Untuk melakukan ini, Anda perlu memotong masing-masing batang tepat di atas dua atau tiga daun. Pemetikan secara teratur akan mendorong kemangi menghasilkan lebih banyak batang dan daun.
Jika tinggi tanaman antara 10 dan 15 cm, penting untuk memotong batang tengah untuk merangsang percabangan. Anda harus melakukan proses ini sepanjang musim.
Lanjutkan memangkas batang kemangi dalam pot sepanjang 15 cm, potong sampai ke ruas daun, sehingga akan tumbuh lebih lebat dan diperoleh panen daun segar yang banyak.
Manfaat menanam kemangi dalam pot
Karena Anda memiliki pot kemangi di dapur dan memperoleh hasil yang baik, Anda dapat menggunakannya dengan banyak cara.
Ingat kemangi itu Ini adalah ramuan kaya nutrisi yang dikenal karena potensi manfaat kesehatannya. Ini adalah ramuan anti-inflamasi, antibakteri dan antivirus, dan telah terbukti mendukung sistem kekebalan tubuh yang sehat.
Ia juga mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi dari kerusakan akibat radikal bebas. Antioksidan telah dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit kronis, seperti penyakit jantung dan kanker.
Konservasi
Kemangi dapat diawetkan dengan beberapa cara, termasuk pembekuan, pengeringan, dan pembuatan pesto. Untuk membekukan kemangi, sebarkan daun kemangi di atas loyang dan masukkan ke dalam freezer selama beberapa jam.
Setelah daunnya membeku, Tempatkan dalam wadah kedap udara dan simpan di dalam freezer maksimal 6 bulan.
Untuk mengeringkannya, gantung tanaman secara terbalik atau sebarkan daunnya di atas loyang dan biarkan mengering. Setelah kering, simpan dalam wadah kedap udara.
Terakhir, menanam kemangi dalam pot adalah cara yang bagus untuk menikmati aroma segar dan rasa ramuan serbaguna ini. Pastikan semua bahan sudah disiapkan, pilih tempat yang tepat, siapkan pot dan tanah, tanam kemangi dan rawat.
Tanpa kamu sadari, Anda akan memiliki tanaman kemangi aromatik yang indah yang siap ditambahkan ke resep favorit Anda.
Menanamnya dalam pot adalah cara terbaik untuk mendapatkan ramuan lezat dan aromatik di dapur Anda. Banyaknya manfaat kesehatan dan perawatan yang mudah menjadikannya pilihan yang sangat baik untuk menikmati dan memberikan semua perawatan.